"Ingatan Jiwa" Hal. 23 : Putaran Waktu

Lanjutan dari Hal.22

Dia datang, hampir tanpa suara
sampul-sampul buku berwarna hitam berjatuhan dari jubahnya

"Mereka sudah tiada" katanya dengan wajah dingin

Ingatan tentang mereka, para Hantu yang sudah musnah itu...
seharusnya sudah hilang

Tapi aku masih bisa merasakannya...

"Kiki !!" teriakku padanya
"Kita masih bisa menyelamatkan dunia ini !!"
"Dengan menggabungkan kekuatan, dunia ini akan kembali seperti semula !!"

Kiki menyiapkan panahnya
dan menembakku

"Kalian adalah pengganggu" gumamnya

"Apa...?" tanyaku

"Semua yang memulai semua ini adalah kalian, para Hantu !!" teriaknya
"Aku sebagai Juru Kunci Bumi !! Tugasku adalah melindunginya !!"
lalu dia menembakku lagi

Saat itu, datang seseorang dengan jubah serba putih
dia menepis anak panah yang meluncur dengan perisai tidak kasat mata

Dia berdiri di depanku, membuka tudung pada jubahnya
Dia adalah Yasmin.
Orang yang telah membawaku ke sini

"Yasmin... tidak mungkin..." gumamku
sudah lama sekali tak melihatnya

"Kalian ada di dalam daftar"
ditampakkannya buku, dengan sampul putih

"Kalianlah yang dipercaya oleh Kunci Bumi untuk mengubah semua ini"

"Aku, adalah Sang Penjaga" kata Yasmin
"Nama kalian, adalah nama yang ditunjuk oleh Kunci Bumi untuk melindunginya"


Daftar itu bukanlah daftar Juru Kunci Bumi
itu adalah daftar nama orang yang dipercaya oleh Kunci Bumi
dan berhak menjadi calon Penjaga berikutnya
Penjaga pertama adalah Thalia, dan dia mati, lalu kedua adalah Mas Tole
lalu ketiga adalah Yasmin
Dia memperlihatkannya padaku
Nama kami ada di urutan ke-sekian
Banyak sekali nama di sana

"Kunci Bumi sudah menetapkan takdir kalian"
"Kalian bisa memutarbalikkan waktu"

Kiki menghilangkan panahnya setelah Yasmin berkata itu

"Bagaimana aku bisa percaya padamu ?"
tanya Kiki

"Kau bisa saja juga Hantu !!"

Busurnya muncul kembali, dan menembakkan panah ke arah Yasmin
menusuknya, membekukan sebagian tubuhnya.

"Kalian para Hantu bisa melakukan apa saja"

Kiki menembakkan panahnya lagi
dan kali ini benar-benar membekukan seluruh tubuh Yasmin

Sekarang dia menatap mataku
Lalu melirik Kunci Bumi yang terjatuh
tidak jauh dari kami

Kiki menyiapkan panahnya
Mengarahkannya padaku

"Kaulah yang terakhir..."

lalu ditembakkannya anak panah itu

Aku bertahan dengan lembaran-lembaran buku ku yang tersisa
hingga akhirnya, hanya 1 halaman yang tersisa

"Kau bahkan sudah tak punya wajah" kata Kiki padaku

Aku tak tahu apa yang terjadi padaku sekarang
Tetapi, aku masih bisa 'hidup' selama buku ku masih ada

"Ini tembakan terakhir..." kata Kiki
walaupun begitu, ia tak tampak lelah

dan akhirnya, panah terakhirnya dilepaskan

Apakah aku harus menyobek halaman terakhir ini...
dan berakhir di sini ?

Mungkin iya...

Tetapi...
sesuatu yang tak terduga terjadi

Novia ada di depanku
Tembakan Kiki tadi mengenainya
membekukan dirinya, dan bola dunia yang sudah semakin parah

dan serentak, 'waktu' pun membeku

aku tak bisa bergerak
tak ada yang bergerak
tapi aku bisa melihat wajah Kiki yang tidak biasa
dia terkejut
atau mungkin lebih seperti panik

tetapi pikiranku masih berjalan

"Selamat datang di dimensi ke-5"
tiba-tiba suara itu muncul di pikiranku
itu suara Yasmin

"Dimensi ke-5, jiwa... berada di luar waktu"

"Yasmin... !!" pikirku
"Ya, ini aku" jawab suaranya, seakan membaca pikiranku

"Ini kesempatanmu... untuk memutarbalikkan waktu"
"Gunakan ingatan 8 tahun yang tersimpan itu"
"Dia berpisah dengan waktu"
"Dunia akan selamat"

Aku tersenyum
Setidaknya itu yang kupikirkan

Dengan usaha terakhir pikiranku
Aku mengimajinasikan perputaran waktu
Membuatnya berputar...

Hingga akhirnya
Yang kulihat sekarang bukan lagi dunia yang membeku
Segala kejadian yang sudah kulewati, terlihat kembali
Segalanya berputar, seakan aku menekan tombol rewind
dalam kehidupan...

Hingga akhirnya, semua kembali ke tempat, dimana semua berasal...

______________________________________________________

Perpustakaan sekolah...
Ya, aku kenal tempat ini

Perlahan, kubuka mataku yang rasanya sudah terpejam sejak lama

kulihat sekelilingku, semua biasa saja

dunia tidak hancur

lalu...
apakah hal-hal yang tadi kulalui...
hanya mimpi ?

kulihat lagi sekitarku...
tidak ada yang berubah

mungkin memang mimpi
tapi itu mimpi yang luar biasa
terasa begitu nyata

di ujung meja perpustakaan, kulihat Yasmin

"Hey !" dia menyapaku
aku berdiri, dan mendekatinya
dia sedang membaca sebuah buku

sepertinya aku kenal
"Buku apaan tuh Yas ?"
buku bersampul putih...

"Ini buku yang waktu itu pernah aku liatin ke kamu ! Ingat ga ?"
Dengan antusias, dia memperlihatkan padaku buku itu

"Oh. Iya iya. Aku ingat." lalu aku mencari buku di rak di belakangnya...
tunggu dulu
rasanya ini pernah terjadi
dan buku itu...
apa aku benar-benar tahu buku apa itu ?
aku mungkin menjawab Yasmin dengan mudahnya
tetapi, rasanya jawaban itu tidak benar-benar muncul di pikiranku

"Eh, tadi aku nemu buku yang menarik lho !" kata Yasmin
"Oh ya ?" jawabku. Masih dengan ragu.
"Lihat deh, di rak yang itu. Kedua dari atas. Ada yang covernya hitam kan? Pake tulisan merah-emas gitu."
aku coba untuk mencari buku yang disebutkannya itu
tidak kutemukan
"Mana ?"
"Ih, itu !" Dia berdiri lalu mengambil buku yang dimaksudkannya.
Dia menunjukkan buku itu padaku...

Buku itu... tidak ada pada rak ketika tadi aku mencarinya...

Dari mana datangnya ?

Buku itu... isinya terus terpikirkan di pikiranku

Seakan aku mengetahuinya ?

Buku itu... yang membawa segalanya

Sebuah putaran waktu, yang berulang-ulang, dimulai dari sini...

_____________________________________________________________

Ingatan Jiwa, tamat....

Komentar

Postingan Populer